Pasukan Mossad Dianggap Dalang Perang Iran VS Israel
IdeasIndonesia.com – Pasukan intelijen Israel, Mossad, bertanggungjawab sebagai pemicu perang Israel vs Iran yang terjadi sejak awal April 2024.
Publik mengetahui jika Iran menyerang Israel sebagai balasan atas terbunuhnya Jenderal Garda Revolusi Iran Mohammad Reza Zahedi di Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April 2024.
Reza Zahedi dihabisi atas laporan agen intelijen Israel yang dianggap dalang serangan Hamas ke Israel yang menewaskan banyak orang.
Mossad adalah pasukan intelijen terkuat di dunia, bahkan Amerika Serikat banyak mendapat informasi aktivitas kelompok ektrem dari pasukan ini.
Jauh sebelum kasus ini, hubungan Iran dan Israel tak pernah dingin.
Dendam Iran sudah bertumpuk saat Agen Mossad berhasil masuk ke Teheran dan melakukan ragam operasi militer.
Operasi yang diklaim dilakukan pasukan intelijen itu adalah pembunuhan Kepala Peneliti Pengayaan Nuklir Iran, Fakhrizadeh, pada 27 November 2020.
Baca Juga : Penyebab Iran Serang Israel. . .
Tak cuma Fakhrizadeh yang terbunuh secara misterius, pada 2010 Profesor Fisika Universitas of Teheran, Massoud Ali-Mohammadi, tewas mengenaskan dalam ledakan bom yang dikendalikan jarak jauh.
Setelah kematian Massoud Ali-Mohammadi, Ilmuan yang sedang mengelola energi atom, Majid Shahriari, juga tewas mengenaskan.
Iran meyakini kematian para ilmuannya berhubungan dengan Israel dan Amerika Serikat, namun Israel membatah terlibat dalam rangkaian pembunuhan.
Para ilmuan menjadi target operasi agen Mossad karena mengembangkan senjata ‘mematikan’ di tengah embargo PBB kepada Iran sejak 1980.
Iran tak bisa mendapatkan bantuan teknologi dari negara manapun sehingga mengembangkan kemampuan dalam negeri yang malah dianggap mengancam pertahanan Israel dan sekutu.
Pengembangan teknologi nuklir Iran dipusatkan di Kota Isfahan, berjarak 350 km dari Kota Teheran. Lokasi ini menjadi kota penting dan mendapat pengamanan berlapis oleh Pangkalan Militer Iran.
19 April 2024, Israel mencoba menyerang Isfahan pasca-serangan 300 rudal Teheran ke wilayah Israel, Iran menegaskan serangan itu gagal total karena berhasil diantisipasi angkatan udara. (*/IdeasIndonesia.com)